Perjalanan dimulai dengan aktivitas kreatif, yaitu membuat ikat kepala dari kain batik, sebagai simbol budaya khas Indonesia. Setelah itu, para siswa diajak mengunjungi berbagai tempat menarik secara virtual, seperti:
- Yogyakarta, untuk menikmati keindahan budaya lokal yang khas.
- Taman Nasional Ujung Kulon, Banten, untuk mengenal lebih dekat hewan Badak Jawa yang dilindungi.
- Taman Nasional Baluran, Banyuwangi, tempat habitat Banteng Jawa yang hidup di alam liar.
- Surabaya, di mana siswa dikenalkan dengan salah satu makanan tradisional khas, yaitu cenil.
Selain menikmati perjalanan virtual, para siswa juga mengikuti berbagai kegiatan interaktif, seperti membuat puzzle badak dan berkreasi dengan gelembung dari tanaman kangkung. Aktivitas ini bertujuan untuk menstimulasi kreativitas siswa serta meningkatkan pemahaman mereka terhadap flora dan fauna khas Indonesia.
Sebagai penutup, diadakan kuis interaktif melalui Kahoot untuk menguji pemahaman siswa tentang tempat-tempat yang telah mereka kunjungi secara virtual. Dari seluruh peserta, tiga siswa berhasil menjadi pemenang kuis, dan sekolah juga memberikan penghargaan kepada siswa yang meraih kategori Best Participant di setiap kelas.
Kegiatan Field Trip Virtual ini diharapkan dapat memberikan pengalaman belajar yang berkesan, meningkatkan semangat eksplorasi, serta menumbuhkan rasa kasih sayang dan kepedulian terhadap makhluk ciptaan Allah SWT. Meskipun dilakukan secara daring, Field Trip ini tetap mampu memberikan wawasan baru bagi siswa serta memperkuat kecintaan mereka terhadap budaya dan alam Indonesia. []
Penulis: Admin GIS 3 Jogja